Para ulama berpendapat bahwa setiap 100 tahun akan muncul seorang mujadid (tokoh pembaruan), sebagaimana hadis Rasulullah Saw:
إِنَّ اللهَ يَبْعَثُ لِهَذِهِ الْأُمَّةِ عَلَى رَأْسِ كُلِّ مِائَةِ سَنَةٍ مَنْ يُجَدِّدُ لَهَا دِينَهَا
Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya Allah mengutus untuk umat ini, pada setiap akhir seratus tahun, orang yang memperbaharui untuk umat agama mereka” (HR Abu Dawud no. 4291)
Sebagian kalangan muslim banyak yang berpendapat dan memiliki pandangan tentang identitas tiap Mujaddid pada tiap abadnya (100 tahun).
Misalnya saja, sosok yang dianggap Mujaddid oleh mayoritas umat muslim adalah cendekiawan muslim Imam Asy-Syafi'i dan Imam Ghazali.
Lantas, apa itu Mujaddid 2024
Ramainya pembicaraan tentang Mujaddid 2024 tak lepas dari sejarah tentang masa keemasan Islam.
Sebagian kalangan melihat bahwa masa pemerintahan Turki Utsmani sekitar tahun 1924 menjadi berakhirnya masa keemasan Islam.
Apabila dihitung 100 tahun dari tahun 1924 tersebut, maka akan tepat jatuh pada tahun 2024 mendatang.