Portal Kudus - Maulid telah sampai pada bulannya. Rabiul awal menjadi pembuka bulan yang indah atas kelahiran manusia terbaik. Maulid Nabi Muhammad SAW menyorak suka cita.
Sama halnya perayaan kelahiran orang yang dicintai. Segala persiapan untuk menyambut hari kelahiran dimulai sejak awal bulan. Hal itu saja sudah menunjukkan kecintaan orang yang dicintai ada didekatanya.
Bagaimana dengan Rasulullah? Seluruh hidup dan perjuangannya demi agama tauhid dan umatnya? Kesempatan baik menjadi salah satu umatnya, untuk menyambut kesukaan cita atas bulan kelahirannya.
Maulid Barjanzi menjadi bukti kecintaan pengarangnya kepada Rasulullah. Ia mengarang kitab sirrah Nabi Muhammad mulai dari lahir hingga wafat. Syaikh Al Barjanzi menorehkan karya yang masih diambil manfaat sampai sekarang.
Pujian kepada Rasulullah seperti sholawat itu banyak. Ada sholawat burdah, tibbil qulub, Jibril, dan lainnya. Namun, di berbagai kesempatan Al Barjanzi menjadi pilihan untuk menyairkan pujian kepada Rasulullah.
Gaya bahasa pada tulisan Al Barjanzi khas dengan prosa dan diksinya yang indah. Sistematika dalam penulisan juga runtut sehingga pembaca yang paham maknanya akan merasa kagum dengan karya ini.
Namun, tahukah secara garis besar, apa isi dari kitab Al Barjanzi? Maka, simaklah penjelasan yang ada di bawah ini: