4 Amalan Baik dan Utama di Bulan Muharram

- 22 Juli 2022, 21:42 WIB
Ilustrasi.  Tahun Baru Islam 2022 atau 1 Muharram 1444 H diperkirakan akan jatuh pada Sabtu 30 Juli 2022.
Ilustrasi. Tahun Baru Islam 2022 atau 1 Muharram 1444 H diperkirakan akan jatuh pada Sabtu 30 Juli 2022. /Pixabay/

Portal Kudus - Muharram sebagai bulan pertama dalam penanggalan tahun hijriyah memiliki hikmah. Salah satu hikmahnya banyak umat Islam yang fastabiqul khoirot atau berlomba lomba dalam kebaikan.

Namun bulan muharram memiliki keistimewaan yang di dalamnya terdapat hari hari untuk puasa sunnah. Ternyata, puasa sunnah di bulan muharram tersebut merupakan amalan utama dan baik diamalkan.

Amalan baik pertama yakni diadakan doa bersama menyambut awal tahun hijriyah. Dilaksanakan pada malam satu Muharram yang biasanya setelah habis salat maghrib. Berdoa agar di tahun depan lebih baik lagi. Adapun redaksi doa awal tahun adalah berikut ini:

Baca Juga: Biodata Wooga Squad, Simak Biodata Member Wooga Squad Lengkap Tanggal Lahir, Pendidikan hingga Akun Intagram


وَصَلَّى سَيِّدِنَا وَمَوْلٰنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ .اَللّٰهُمَّ اَنْتَ اْلاَ بَدِيُّ الْقَدِيْمُ اْلاَوَّلُ وَعَلٰى فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ وَكَرَمِ جُوْدِكَ الْمُعَوَّلُ وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ اَقْبَلَ اَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَاَوْلِيَائِهِ وَجُنُوْدِهِ وَالْعَوْنَ عَلٰى هٰذِهِ النَّفْسِ اْلاَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَاْلاِشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِى اِلَيْكَ زُلْفٰى يَاذَالْجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ .وَصَلَى اللهُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ


Sementara itu amalan lain yang baik nan utama kedua adalah Puasa Tasyua. Puasa tasyua merupakan amalan puasa yang dilakukan pada tanggal 9 Muharram. Umat islam bisa mengamalkannya karena puasa ini mengandung hikmah.

Menurut pendapat Imam Nawawi R. yang dikutip dari islampos.com pada 22 Juli 2022 menjelaskan ada tiga hikmah dengan disyariatkan puasa sunah tasyua. Adapun hikmahnya adalah pertama sebagai pembeda dari amalan orang Yahudi yang hanya menjalankan puasa di tanggal 10 muharram saja.

Baca Juga: Wah! Kim Woo Bin Jadi Pemeran Film Terbaru Bertajuk Alien

Kedua sebagai penyambung puasa asyura dengan puasa di hari lainnya salah satunya dengan sebelum tiba 10 Muharram. Amalan ini sama seperti dilarang puasa di hari jumat saja.

Ketiga karena untuk berhati-hati. Lantaran jika hilal sebenarnya berkurang dari batas minimal bisa dikatakan bulan baru yakni 2°. Jadi bisa mengamalkan di hari tasyua atau kesembilan bulan muharram.

Halaman:

Editor: Kartika Kudus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x