Network
Portal Kudus – Buang air dapat membuatmu dilaknati oleh Allah dan Rasul-Nya jika tidak berada pada tempat yang semestinya.
Terdapat beberapa adab dalam kencing atau buang hajat.
Dilansir Portal Kudus dari Ensiklopedi Amalan Muslim yang ditulis oleh Syaikh Muhammad Thariq, berikut ini adab ketika buang hajat.
- Dilarang menghadap atau membelakangi kiblat ketika kencing di ruang terbuka.
Dari Abu Ayyub Al Anshari bahwasanya Nabi Muhammad SAW bersabda, "Jika kalian mendatangi kamar mandi, maka janganlah kalian menghadap kiblat, dan jangan pula membelakanginya. Tetapi menghadaplah ke timur atau barat.”
- Jangan kencing pada air yang tak mengalir, lubang, dan tempat mandi.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah, bahwasanya ia mendengar Rasulullah bersabda, "Janganlah salah seorang diantara kalian kencing di air tenang yang tidak mengalir, lalu ia mandi di air tersebut."
Baca Juga: Sup Bakso Ayam, Resep Masakan Keluarga Sehat oleh Dr Tan Shot Yen
Dari Abdullah bin Sirjis bahwasanya Nabi melarang kencing di lubang, mereka bertanya kepada Qatadah: Apa yang menyebabkan tidak disukainya kencing di lubang? Ia menjawab, “Dulu dikatakan karena lubang adalah tempat tinggal jin.”
- Pada saat buang air (kencing), jauhi pembicaraan secara mutlak.
Diriwayatkan dari Umar bahwasanya seorang laki-laki lewat di sisi Nabi SAW. Ketika itu Nabi sedang kencing, kemudian laki laki itu memberi salam kepada Nabi namun, Nabi tidak menjawabnya.
