BACAAN Niat Puasa Rajab Sekaligus Qadha Puasa Ramadhan Lengkap Arti dan Doa Buka Puasa Sunnah Rajab dan Qadha

15 Januari 2024, 02:19 WIB
niat puasa qadha /tangkap layar

Portal Kudus - Simak inilah pembahasan tentang bacan niat Puasa Rajab sekaligus Qadha Puasa Ramadhan, lengkap arti dan doa buka puasa sunnah Rajab dan qadha.

Niat puasa Rajab sekaligus qadha Ramadan adalah suatu keputusan ibadah yang memerlukan pemahaman mendalam terhadap aturan-aturan Islam.

Puasa Rajab adalah amalan sunnah yang dilakukan pada bulan Rajab sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT.

Sementara itu, puasa qadha Ramadan merupakan kewajiban bagi mereka yang sebelumnya tidak dapat melaksanakan puasa Ramadan pada waktunya, misalnya karena sakit atau alasan tertentu.

Dalam menyusun niat untuk puasa Rajab sekaligus qadha Ramadan, penting untuk memahami bahwa niat harus tulus dan jelas.

Baca Juga: BAGAIMANA Hukum Melaksanakan Puasa Rajab Digabung dengan Puasa Qadha Ramadhan? Berikut Hukum Menurut Ulama

Niat puasa Rajab harus diucapkan dengan niat khusus untuk menjalankan puasa sunnah pada bulan tersebut, sementara niat qadha Ramadan harus mengacu pada kewajiban melaksanakan puasa yang tertunda dari bulan Ramadan sebelumnya.

Keputusan untuk menggabungkan kedua niat ini sebaiknya didasarkan pada niat utama, yaitu menjalankan puasa qadha Ramadan.

Puasa Rajab dapat dijadikan amalan tambahan sebagai bentuk kecintaan dan pengabdian kepada Allah. Namun, niat utama harus tetap jelas dan tidak tercampur aduk.

Sebelum memulai puasa, konsultasikan dengan ulama atau cendekiawan agama untuk memastikan kesahihan niat dan menjalankan ibadah dengan benar sesuai ajaran Islam.

Dengan pemahaman yang baik, umat Islam dapat menjalankan puasa Rajab sekaligus qadha Ramadan dengan penuh keikhlasan dan mendapatkan berkah dari Allah SWT.

Adapun ketentuan mengqadha puasa Ramadhan wajib memasang niat puasa qadhanya di malam hari. Hal itu sebagaimana dijelaskan oleh Syekh Sulaiman Al-Bujairimi dalam Hasyiyatul Iqna’-nya sebagai berikut:

Baca Juga: APAKAH Puasa Rajab Bisa Digabung dengan Puasa Ganti Ramadhan? Simak Penjelasan Ulama tentang Ketentuan Puasa

Puasa Rajab sebagaimana puasa sunnah lainnya sah dilakukan dengan niat berpuasa secara mutlak, tidak disyaratkan ta’yin (menentukan jenis puasanya).

Misalkan dengan niat “Saya niat berpuasa karena Allah”, tidak harus ditambahkan “karena melakukan kesunnahan puasa Rajab”.

Sementara puasa qadha’ Ramadhan tergolong puasa wajib yang wajib ditentukan jenis puasanya, misalkan dengan niat “Saya niat berpuasa qadha Ramadhan fardlu karena Allah”.

Menggabungkan niat puasa Rajab dengan puasa qadha’ Ramadhan hukumnya diperbolehkan (sah) dan pahala keduanya bisa didapatkan.

Bahkan menurut Syekh al-Barizi, meski hanya niat mengqadha’ puasa Ramadhan, secara otomatis pahala berpuasa Rajab bisa didapatkan.

berikut ini adalah lafal niat qadha puasa Ramadhan:

Baca Juga: SURGA Tersembunyi Pulau Menjangan Jepara Keindahan Menakjubkan Pecinta Alam Bawah Laut Pasir Putih Karimunjawa

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى


Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt.

Doa berbuka puasa tidak ada bacan khusus yang dibaca namun dianjurkan untuk membaca doa berbuka puasa pada umumnya.

Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.

Artinya: Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka.

Demikian informais tentang bacan niat Puasa Rajab sekaligus Qadha Puasa Ramadhan, lengkap arti dan doa buka puasa sunnah Rajab dan qadha.***

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Tags

Terkini

Terpopuler