Dalil Perintah Haji Menurut Al-Qur'an dan Hadits, Pembahasan Soal Materi Bab Ibadah Haji

14 Februari 2022, 11:55 WIB
Ilustrasi Haji dan Umrah /Pixabay

Portal Kudus - Berikut dalil Perintah Haji lengkap dengan pengertian haji secara bahasa dan istilah.

Haji adalah ziarah Islam tahunan ke Mekkah, kota suci umat Islam, dan kewajiban wajib bagi umat Islam yang harus dilakukan setidaknya sekali seumur hidup mereka oleh semua orang Muslim.

Haji diwajibkan bagi muslim dewasa yang secara fisik dan finansial mampu melakukan perjalanan, dan dapat mendukung keluarga mereka selama ketidakhadiran mereka. haji adalah satu dari lima Rukun Islam.

Baca Juga: JAWABAN Sebutkan Nama nama Malaikat Beserta Tugasnya Masing-masing yang Wajib Kita Ketahui

Secara bahasa, haji berarti menyengaja atau menuju dan mengunjungi. Menurut etimologi bahasa Arab, kata haji mempunyai arti qashd, yakni tujuan, maksud, dan menyengaja.

Menurut istilah syara', haji ialah menuju ke Baitullah dan tempat-tempat tertentu untuk melaksanakan amalan-amalan ibadah tertentu pula.

Yang dimaksud dengan tempat-tempat tertentu dalam definisi di atas, selain Ka'bah dan Mas'a (tempat sa'i), juga Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 8 Halaman 257, 258. dan 259 Pembahasan Soal Ayo Berlatih Bab 14

Yang dimaksud dengan waktu tertentu ialah bulan-bulan haji yang dimulai dari Syawal sampai sepuluh hari pertama bulan Zulhijah.

Adapun amal ibadah tertentu ialah thawaf, sa'i, wukuf, mazbit di Muzdalifah, melontar jumrah, mabit di Mina, dan lain-lain.

Ibadah haji dilaksanakan dari tanggal 8 sampai 12 dari Zulhijjah, bulan terakhir kalender Islam.

Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP dan MTs Halaman 77, 78, da 79 Pilihan Ganda dan Essay

Dalil Perintah Haji

Di antara dalil yang dijadikan dasar kewajiban haji oleh para ulama adalah

1. surah Ali Imran ayat 97

وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَا عَ إِلَيْهِ سَبِيلًۭا ۚ وَمَن كَفَرَ فَإِ نَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ

“Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam”.

2. Surah Al-Baqarah ayat 196

وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ

“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah kalian karena Allah.”

Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 9 Halaman 38, 39, dan 40 Pembahasan Soal Ayo Berlatih Bab 2

3. hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah;

 بُنِىَ الاِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ شَهَادَةِ اَنْ لآ اِلَهَ اِلاَّ اﷲُ٬ وَاَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اﷲِ٬ وَاِقَامِ الصَّلاَةِ وَاِيْتَاءِ الزَّكاَةِ ٬ وصَوْمِ رَمَضَانَ ٬ وَحِجِّ الْبَيْتِ لِمَنْ اِسْتَطَاعَ اِلَيْهِ سَبِيْلاً

“Islam dibangun atas lima perkara; bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan salat, menunaikan zakat, puasa di bulan Ramadan dan melakukan haji ke Baitullah bagi orang yang mampu melakukan perjalanan ke sana.”

Demikian dalil Perintah Haji berdasarkan Al-Qur'an dan Hadits. lengkap dengan pengertiannya.***

Editor: Candra Kartiko Sari

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler