Mengenal Istilah Starawberry Full Moon, Berikut Penjelasan NASA, Simak dan Saksikan Besok

- 24 Juni 2021, 07:35 WIB
Strawberry Supermoon, kemuculan terakhir di tahun 2021. Berdasarkan almanak petani, bulan ini hanya muncul di bulan Juni.
Strawberry Supermoon, kemuculan terakhir di tahun 2021. Berdasarkan almanak petani, bulan ini hanya muncul di bulan Juni. /NASA web/

Portal Kudus - Salah satu fenomena langit yang sering terjadi, dan bahkan hampir terjadi selang beberapa bulan dalam satu tahun adalah bulan purnama.

Selalu menjadi momen yang ditunggu dan menarik untuk disaksikan, fenomena langit menjadi sajian favorit yang dinantikan.

Seperti Fenomena Strawberry Full Moon, yang akan terjadi esok hari tepat 24 Juni 2021.

Baca Juga: Mengenal Istilah Starawberry Full Moon, Berikut Penjelasan NASA, Simak dan Saksikan Besok

Sebenarnya Strawbery Full Moon sama seperti bulan purnama yang terjadi biasanya, hanya saja penyebutan nama strawberry hanya sebatas istilah budaya orang Amerika.

Disebutkan Suku bangsa Amerika, adalah orang yang pertama kali mengenalkan sebutan Strawberry Full Moon.

Tradisi yang terjadi pada bulan Juni yang memberikan pertanda waktu dalam setahun, untuk mengumpulkan buah strawberry yang sudah matang dan siap untuk dipetik.

Baca Juga: Klik untuk Pasang Twibbon HUT IBI ke-70 Tahun 2021, Simak Cara Buat Twibbon Hari Bidan Nasional di Twibbonize

Menurut peneliti di Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, fenomena Starwberry Full Moon memiliki banyak sebutan nama.

Nama yang unik dari budaya yang unik, memberikan sebutan nama bulan purnama yang menarik.

Penyebutan nama ini berdasar pada jatuhnya musim tumbuhan atau fenomena alam yang terjadi, sehingga nama masing-masing wilayah berbeda.

Berangkat dari hikayat Amerika atau tradisi dari suku-suku asli Amerika, istilah Strawbberry Full Moon muncul.

Baca Juga: Sedekah.cf Higgs Domino Gratis, Dapatkan Chips dari Pemain Lain, Download Gamenya di www.topbos.com

Nama Strawberry Full Moon yang terjadi pada bulan Juni, ternyata memiliki banyak istilah lain.

Tidak hanya nama Strawberry Full Moon, tetapi dikenal dengan istilah hot moon atau bulan panas.

hal ini dikarenakan pada bulan Juni di bagian bumi bagian utara, tepatnya berada pada garis balik utara yaitu 23.5 derajat lintang utara.

Agar bisa menyaksikan fenomena alam Stawberry Full Moon,, bisa disaksikan sebelum Matahari terbenam dari arah timur tenggara 24 Juni 2021.

Kemudian fenomena ini akan berlanjut pada esok harinya, tanggal 25 Juni 2021 dengan istilah Kulminasi.

Baca Juga: Mengenal Istilah Starawberry Full Moon, Berikut Penjelasan NASA, Simak dan Saksikan Besok

Strawberry Full Moon akan berkulminasi pada tanggal 25 Juni 2021, sekitar tengah malam di arah selatan dan terbenam setelah terbit Matahari di arah barat-barat daya.

Meski bukan fenomena bulan purnama yang baru terjadi pertama kali, tetapi selalu ada ruang menarik untuk disaksikan kejadiannya.

Fenomena alam selalu memberikan kepuasan tersendiri, untuk memberikan sajian alam yang mengagumkan.

Terdapat kepuasan tersendiri ketika bisa menyaksikan langsung dengan mata sendiri, karena menyaksikan fenomena alam yang terjadi dalam waktu yang cukup lama.

Jangan lupa saksikan fenomena alam yang satu ini, Strawberry Full Moon besok.***

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x